FAKFAK, PAPUA BARAT (OikoNews)- Calon legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (Caleg DPR RI) daerah pemilihan (Dapil) Papua Barat, dr .Rosaline Rumaseuw, M.Kes melakukan kegiatan kemanusiaan dengan menggelar pengobatan massal dan pembagian kacamata baca kepada warga kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat, Sabtu 20 Januari 2024.
Caleg DPR RI nomor urut 1 asal Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil Papua Barat itu menyambangi warga Fakfak mensosialisasikan diri sebagai caleg dengan melakukan kegiatan nyata bagi warga setempat.
Kehadiran wanita berdarah Papua yang kesehariannya berprofesi sebagai dokter ini tentu dalam rangka melaksanakan kegiatan pengobatan massal dan pembagian kacamata gratis kepada warga Fakfak yang memiliki permasalahan kesehatan mata.
Kegiatan pembagian kacamata baca dan pengobatan massal ini dilaksanakan di halaman sekretariat DPD PAN yang beralamat di Jalan JP. Matondang Kampung Gewerpe Kabupaten Fakfak.
Ratusan masyarakat Fakfak sangat antusias hadir mengikuti kegiatan pembagian kacamata dan pengobatan massal tersebut.
Di tengah kesibukannya memeriksa kesehatan warga, dokter Rosaline masih menyempatkan diri menemui awak media didampingi Ketua DPD PAN Kabupaten Fakfak Clifford H. Ndandarmana, SE.
Dalam keterangannya dokter Rosaline Irene Rumaseuw, M.Kes menyatakan, kehadirannya di Fakfak sebagai caleg DPR RI dari Partai Amanat Nasional .
Untuk itu dirinya harus bekerjasama dengan Ketua-Ketua DPD PAN se Papua Barat khususnya di Kabupaten Fakfak.
Dr. Rosaline mengaku sudah menyambangi 7 Kabupaten di Papua Barat untuk melakukan kegiatan serupa. “Karena tag line PAN adalah Bantu Rakyat, oleh karenanya kami membagikan kacamata baca dan melakukan pengobatan massal,”ungkap Caleg DPR RI Nomor Urut 1 dari PAN.
“Dari 20 ribu kacamata yang dipersiapkan sejak tanggal 02 Desember 2023 sampai saat ini telah habis sekitar 18 ribu kacamata,” beber dr. Rosaline.
Untuk Fakfak , sebut dia, telah habis sekitar 580 dari 1000 kacamata yang disiapkan. Ia pun mengatakan dirinya bersama tim tiba di Fakfak dengan membawa kacamata sebanyak 1000 buah.
“Jika dalam pemeriksaan ditemukan ada pasien yang tidak cocok dengan stok kacamata yang tersedia, dan berdasarkan hasil identifikasi pemeriksaan maka saya akan menyiapkan kacamata dan akan mengirimkannya melalui Ketua DPD PAN Kabupaten Fakfak untuk dibagikan kepada warga masyarakat,”ungkapnya.
Sementara itu , dari hasil pemeriksaan ditemukan 5 orang pasien yang menderita katarak, 1 orang penderita bline, serta 7 orang lainnya penderita tergium.
Dia mengatakan bahwa holistiknya sebagai dokter tentu bertanggung jawab untuk memanusiakan manusia, sehingga pasca pemilu dirinya akan mengupayakan pengobatan terhadap para pasien yang memiliki masalah kesehatan mata.
