Asmat, Papua Selatan (OikoNews)-Bupati Asmat Elisa Kambu bersama Penjabat Gubernur Provinsi Papua Selatan Komjen Pol Purnawirawan Drs. Rudy Sufahriadi meresmikan gedung Kantor Bupati Asmat, Jumat (20/9).
Rangkaian prosesi peresmian dimulai dengan ibadah yang dipimpin Uskup Keuskupan Agats, Mgr. Aloysius Murwito OFM kemudian dilanjutkan dengan pemberkatan di setiap halaman dan seluruh gedung.
Bupati Asmat Elisa Kambu dalam sambutannya menjelaskan bahwa kehadiran gedung Kantor Bupati Asmat baru ini merupakan bagian dari hasil kerja keras pemerintah bagaimana menghadirkan satu gedung representatif yang aman menjadi pusat pelayanan bagi masyarakat.
Dia mengakui bahwa selama delapan tahun 10 bulan masa kepemimpinannya, beberapa infrastruktur menonjol yang telah diselesaikan adalah Bandara Ewer, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan Gedung Kantor Bupati Asmat.
“Di samping itu sejumlah infrastruktur jalan, listrik, telekomunikasi telah kita bangun di berbagai ibukota distrik di sejumlah kampung,” jelas dia.
Dia berharap, bagi siapa saja yang nantinya menempati kantor ini wajib memberikan pelayanan dengan hati mulia kepada seluruh masyarakat di Asmat tanpa diskriminatif, tanpa membedakan latar belakang, karena pada dasarnya pemerintah hadir untuk masyarakat.
“Tugas kita, mimpi kita semuanya belum diselesaikan. Pemimpin boleh berganti, generasi boleh berganti tapi tugas pembangunan tetap akan berlanjut,” ujarnya.
Karena itu bupati dua periode itu pun mengajak seluruh masyarakat Asmat untuk mendekatkan hati, bergandengan tangan, bahu-membahu dan merapatkan barisan untuk melangkah bersama, terus berjuang bersama mewujudkan cita-cita bersama yaitu Asmat harus lebih baik dari hari ini.
“Bahwa apa yang kita lakukan hari ini harus dilanjutkan, sehingga semua rakyat bisa merasakan kesejahteraan,” harap dia.
Dia menyampaikan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan kontribusi sehingga gedung kantor bupati ini selesai dan akan segera di fungsikan demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Ketua Panitia Pembangunan, Sekda Kabupaten Asmat Absalom Amiyaram dalam laporannya menyampaikan bahwa pembangunan gedung kantor bupati baru ini berdasar pada kondisi kantor bupati lama yang telah dibangun sejak 2007 telah mengalami kerusakan.
“Sehingga Pemerintah Kabupaten Asmat memutuskan dan membangun Kantor Bupati Asmat di lokasi yang baru yang disesuaikan dengan pola ruang dan wilayah yang tertuang di dalam rencana detail tata ruang kawasan perkotaan adat untuk menciptakan kawasan perkantoran yang lebih teratur,” kata dia dalam laporannya.
Sumber dana pembangunan gedung Kantor Bupati Asmat dari APBD Kabupaten Asmat tahun anggaran 2023 dan 2024 serta dana alokasi umum senilai Rp40,2 miliar.
Pj Gubernur Papua Selatan, Komjen Pol Purnawirawan Drs. Rudy Sufahriadi memberikan apresiasi kepada Bupati Asmat yang telah menghadirkan kantor semegah ini.
Menurut dia, gedung ini semata-mata bukan hanya menjadi milik Pemerintah Daerah Kabupaten Asmat tetapi juga milik masyarakat.
“Kita harus memulai melayani dan dipercaya di mulai dari hal yang kecil supaya kita mendapat kepercayaan di tempat yang besar,” ucap dia dalam sambutannya pada peresmian gedung Kantor Bupati Asmat.
Gedung semegah ini, sebut dia, harus menjadi pusat pelayanan kepentingan masyarakat sehingga kesejahteraan masyarakat terwujud secara baik dan maksimal.(*)
