PJ Gubernur Lepas Bansos untuk Enam Kabupaten di Papua Barat Daya

Papua Barat Daya338 Dilihat

Sorong,(Oikonews)-Perusahaan Umum (Perum) Bulog Cabang Sorong menyalurkan bantuan sosial (bansos) berupa beras secara bertahap untuk enam kabupaten dan kota di Provinsi Papua Barat Daya sebagai upaya menjaga stabilitas pangan.

Penyaluran bansos itu dilepas secara langsung Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa’ad disaksikan Penjabat Wali Kota Sorong, Geoger Yarangga dan Pimpinan Perum Bulog Cabang Sorong, Sri Ariandina, Rabu (5/4) di Gudang Bulog Sorong.

Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa’ad menjelaskan bansos ini merupakan bantuan pangan beras kepada masyarakat sebagai penerima manfaat di enam kabupaten dan satu kota di Papua Barat Daya.

“Pemerintah selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada rakyatnya,” ujar Pj Gubernur.

Dikatakan, penyaluran bantuan ini merupakan sebuah kepastian bahwa pemerintah peduli dan ikut merasakan apa yang dirasakan masyarakat. Bahwa pemerintah selalu berupaya mendekatkan diri dengan masyarakat supaya bantuan kemanusiaan selalu dirasakan setiap masyarakat.

Pj Gubernur lepas bansos kepada 6 kabupaten.Foto Oikonews/Fezilicia
Pj Gubernur lepas bansos kepada 6 kabupaten.Foto Oikonews/Fezilicia

“Bantuan ini adalah bentuk kepedulian pamerintah kepada rakyatnya supaya hidup sejahtera,” lugas Musa,ad.

Karena itu dia menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang bekerja sama dengan Bulog dan PT Pos untuk menyalurkan bantuan tersebut.

Pimpinan Perum Bulog Cabang Sorong Sri Ariandina, menjelaskan bahwa keseluruhan cadangan beras pemerintah (CBP) sebanyak 1.280.820 kg untuk alokasi tiga bulan yakni dari Maret-Mei 2023 kepada 42.694 keluarga penerima manfaat di enam kabupaten dan satu kota di Provinsi Papua Barat Daya.

“Setiap kepala keluarga mendapatkan beras 10 kg,” kata Sri Ariandina.

Dia menandaskan bahwa Perum Bulog Sorong bekerja sama dengan PT Pos untuk menyalurkan bantuan tersebut ke seluruh wilayah di Papua Barat Daya.

“Nantinya PT Pos yang akan mendistribusikan ke titik-titik di setiap wilayah kemudian dibagikan kepada masyarakat penerima manfaat,” pungkas Sri.

Dia berkomitmen bahwa sebelum lebaran pihaknya akan mengupayakan dua bulan alokasi kemudian distribusi satu bulan berikut akan dilamukan pada Mei 2023.

“Karena ini sudah masuk April maka kita akan upayakan sekali alokasi langsung dua bulan dan akan berakhir pada Mei nanti,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *